Manchester City sempat berpeluang meraih gelar di Piala FA, sebelum ditaklukkan Wigan Athletic di partai final. Sementara di tiga kompetisi lainnya, Liga Primer Inggris, Piala Liga dan Liga Champions, Manchester City gagal bersaing.
"Tahun lalu sangat mengecewakan bagi kami. Tahun
ini, kami ingin memenangi segalanya dan kami membutuhkan pemain bagus untuk bisa mewujudkannya," kata Nasri, Kamis (1/8).
"Sejak hari pertama, pelatih mengatakan ia menginginkan 22 pemain berkualitas, masing-masing dua di setiap posisi."
"Ketika Anda berada di klub sebagus Manchester City, Manchester United, Barcelona atau Real Madrid, Anda tahu Anda akan berkompetisi dengan pemain bagus dan Anda harus menerimanya."
"Kami sangat yakin akan hal ini. Setelah kami memenangi satu gelar juara, pastinya Anda ingin menang lagi," tandasnya.
Sementara itu, Samir Nasri mengaku senang dengan pendekatan dan gaya yang diterapkan Manuel Pellegrini di Manchester City.
Menurut pemain asal Prancis itu, Pellegrini telah menunjukkan pendekatan yang aktif dan bersahabat.
"Pellegrini adalah seseorang yang mau berbicara dengan pemain, jadi menjadi hal yang bagus bagi pemain mengetahui apa yang dilakukannya," kata Nasri, Kamis (1/8).
"Apa yang saya suka darinya adalah ia membicarakan segalanya termasuk hal di luar sepakbola, mengenai bagaimana Anda di kehidupan di luar sana."
Ia miri dengan Arsene Wenger dari cara bekerjanya. Latihannya kurang lebih sama, sikap yang ditunjukkan juga sama, tapi perbedaannya ia tak takut menghentikan latihan ketika ada yang salah," tandasnya.
No comments:
Post a Comment