The Eastlands, yang tampil eksepsional di pekan perdana Liga Primer Inggris menghadapi, Newcastle United, sempat kesulitan membongkar pertahanan rapat tuan rumah, tapi mampu memimpin dulu berkat gol Edin Dzeko.
Sayang, setelahnya mereka malah kecolongan tiga gol, di mana dua terakhir lahir lewat tandukan Fraizer Campbell dari situasi tendangan penjuru. Gol Alvaro Negredo di masa injury pun sifatnya tak lebih dari sekadar konsolasi buat City.
Pellegrini ogah menjadikan absensi Vincent Kompany dan Matija Nastasic sebagai alibi, tapi secara khusus menyorot lemahnya konsentrasi lini defensif The Citizens dalam proses sepasang gol Campbell.
"Saya pikir kami bermain melawan tim yang sangat menyulitkan. Cardiff memiliki sepuluh pemain dekat kotak penalti mereka sehingga sangat menyulitkan kami, tapi kemudian kami mencetak gol pertama dan saya pikir kami bermain sedikit lebih baik setelah itu," kata sang manajer kepada Sky Sports.
"Tentu saja tak seorang pun yang menduga mereka dapat mencetak dua gol melawan kami lewat bola mati, tapi sepakbola memang seperti itu."
"Anda mesti berkosentrasi dalam situasi tersebut dan saya pikir Cardiff memenangi laga, tapi kami bermain lebih baik."
"Tidak, saya tak berpikir itu menjadi masalahnya," jawab Pellegrini saat ditanya soal ketiadaan Kompany dan Nastasic.
"Saya pikir di sepanjang laga Cardiff adalah tim sangat menyulitkan yang mengandalkan serangan balik dan kami tak punya masalah apa pun dengan itu. Hanya dua bola dalam dua tendangan penjuru yang menentukan laga."
"Saya pikir awalnya kami tak bermain baik, kami bermain sedikit lambat di babak pertama. Cardiff mempunyai sepuluh pemain dekat kotak mereka, kami mencetak dua gol dan memiliki kans-kans lainnya, tapi laga ditentukan oleh dua tendangan penjuru tersebut."
Dapatkan Berita-berita Liga Primer Inggris Dengan Bergabung Dengan Facebook Liga Fifa Inggris
dan Jangan Lupa 1 klick saja pada tombol like dibawah ini
No comments:
Post a Comment